Evaluasi Uji Coba Aplikasi Siwaslih dan Teknis Putungsura, Bawaslu Rohul Gelar Rapat Koordinasi
|
Pasir Pengaraian - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi Uji Coba Siwaslih dan Teknis Pemungutan dan Penghitungan Suara (Putungsura) bertempat di Hotel Gelora Bhakti Pasir Pengaraian, Sabtu (16/11/2024).
Rapat koordinasi ini diikuti oleh seluruh anggota Panwaslu Kecamatan (Panwascam) serta 1 orang staf divisi Hukum, Pencegahan, Parmas dan Humas se-Kabupaten Rokan Hulu.
Ketua Bawaslu Rohul dalam hal ini diwakili oleh Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi, Yurnalis memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi rapat koordinasi ini. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa tahapan kampanye sudah memasuki hari ke-53 dan hanya tersisa 7 hari saja bagi pasangan calon untuk berkampanye.
"Kita sudah melewati 53 hari masa kampanye yang dilakukan oleh pasangan calon, baik itu gubernur dan wakil gubernur maupun bupati dan wakil bupati. Kami paham beban kerja Panwascam ini semakin berat, apalagi harus memahami regulasi yang ada," ujarnya.
Beliau juga menyampaikan terkait dengan pengawasan terhadap tahapan putungsura yang akan datang, Panwascam juga harus melakukan bimtek secara tatap muka bagi PTPS yang telah dilantik agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Apabila ada kendala yang terjadi, dapat langsung menghubungi Panwascam masing-masing kecamatan.
"Kami mohon kepada peserta rakor ini untuk dapat mengikuti materi dengan baik agar materi ini dapat tersampaikan kepada PTPS. Selain itu kita juga harus lebih waspada pada tahapan masa tenang agar tidak terjadi pelanggaran," tambahnya.
Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Rohul, Gummer Siregar juga menyampaikan evaluasi terkait uji coba aplikasi Siwaslih dan Teknis Putungsura melalui Google Form kepada peserta Rakor. Terdapat beberapa kendala yang dihadapi oleh kecamatan dalam pengisian data baik melalui Siwaslih maupun Google Form.
"Google Form ini dibuat sebagai backup apabila Siwaslih mengalami kendala di hari H, karena berkaca dari pengalaman Pemilu yang lewat, Siwaslu mengalami kendala server yang tidak bisa diakses pada hari H sehingga tidak bisa dilakukan penginputan data," tuturnya.
Beberapa kendala yang dialami oleh kecamatan dalam menginput data di Siwaslih yaitu Form A5 dan A6 yang tidak dapat menampilkan jumlah suara yang diperoleh oleh pasangan calon gubernur sehingga data tidak dapat disubmit. Kendala lainnya yaitu tidak adanya sinyal di beberapa daerah yang menyebabkan aplikasi tidak dapat diakses.
"Sepertinya kendala di aplikasi Siwaslih untuk pengisian Form A5 dan A6 ini merata di semua wilayah sehingga kita harus menunggu perbaikan dari pusat terlebih dahulu. Sedangkan penggunaan Google Form hampir tidak ada kendala dan sudah selesai 100%," tambahnya.
Setelah adanya rakor evaluasi uji coba Siwaslih dan teknis putungsura ini, diharapkan kepada Panwascam untuk dapat memberikan pengetahuannya kepada PTPS di masing-masing kecamatan. Rakor ini nantinya akan dilanjutkan dengan bimbingan teknis penggunaan alat kerja putungsura yang telah disusun oleh Bawaslu Provinsi Riau.
Penulis dan Foto: Yannita Khoir